EPL ETS

Hafiz Kurniawan

5025201032




1.

Evolusi perangkat lunak adalah proses pengembangan versi baru sebuah perangkat lunak secara berulang-ulang. Evolusi ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang terus berkembang, memperbaiki kesalahan atau bug, dan meningkatkan kinerja atau fitur perangkat lunak.


pentingnya evolusi perangkat lunak

Untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang terus berkembang. Kebutuhan pengguna terhadap perangkat lunak selalu berubah seiring dengan perkembangan teknologi dan bisnis. Dengan melakukan evolusi, perangkat lunak dapat tetap relevan dan memenuhi kebutuhan pengguna.

Untuk memperbaiki kesalahan atau bug. Perangkat lunak yang kompleks pasti memiliki kesalahan atau bug. Dengan melakukan evolusi, kesalahan atau bug ini dapat diperbaiki untuk meningkatkan kualitas perangkat lunak.

Untuk meningkatkan kinerja atau fitur perangkat lunak. Teknologi dan perangkat keras komputer terus berkembang. Dengan melakukan evolusi, perangkat lunak dapat memanfaatkan teknologi dan perangkat keras baru untuk meningkatkan kinerja atau fiturnya.


Windows adalah salah satu contoh perangkat lunak yang mengalami evolusi dari versi awal hingga versi terbaru. Windows versi awal, yaitu Windows 1.0, dirilis pada tahun 1985. Windows 1.0 adalah sistem operasi yang sangat sederhana dan hanya memiliki beberapa fitur dasar.

Seiring berjalannya waktu, Windows terus mengalami evolusi. Versi terbaru Windows, yaitu Windows 11, dirilis pada tahun 2021. Windows 11 memiliki banyak fitur baru dan peningkatan kinerja yang signifikan dibandingkan versi sebelumnya.


beberapa manfaat yang dihasilkan dari evolusi Windows:


Kompatibilitas yang lebih baik dengan perangkat keras baru. Windows terus diperbarui untuk mendukung perangkat keras baru. Hal ini membuat Windows dapat digunakan pada berbagai perangkat keras, mulai dari komputer desktop dan laptop hingga perangkat mobile.

Keamanan yang lebih baik. Windows terus diperbarui dengan patch keamanan untuk melindungi pengguna dari serangan malware dan virus.

Fitur yang lebih kaya. Windows terus menambahkan fitur baru untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang terus berkembang.

Secara keseluruhan, evolusi perangkat lunak adalah proses yang penting untuk memastikan bahwa perangkat lunak tetap relevan, berkualitas, dan aman.


2.


Evolusi perangkat lunak yang berfokus pada perbaikan keamanan adalah proses yang dilakukan untuk meningkatkan keamanan perangkat lunak dari serangan malware, virus, dan serangan siber lainnya. Proses ini meliputi beberapa hal, antara lain:


Penerapan teknik keamanan yang baik. Teknik keamanan yang baik dapat membantu melindungi perangkat lunak dari serangan. Teknik keamanan ini dapat mencakup penggunaan enkripsi, autentikasi, dan otorisasi.

Peningkatan proses pengembangan perangkat lunak. Proses pengembangan perangkat lunak yang aman dapat membantu mengurangi risiko kerentanan keamanan. Proses ini dapat mencakup penerapan metodologi pengembangan yang aman, penggunaan alat keamanan, dan pengujian keamanan yang komprehensif.

Pemantauan dan mitigasi risiko keamanan. Setelah perangkat lunak dirilis, penting untuk memantau dan mitigasi risiko keamanan. Hal ini dapat dilakukan dengan menerapkan sistem peringatan dini, melakukan patch keamanan secara rutin, dan melakukan investigasi jika terjadi insiden keamanan.


Insiden terkenal

WannaCry ransomware attack pada tahun 2017. Insiden ini menyebabkan jutaan komputer di seluruh dunia terinfeksi ransomware WannaCry. Ransomware ini memanfaatkan kerentanan keamanan dalam Windows untuk menyebar. Insiden ini menyebabkan banyak perusahaan dan organisasi kehilangan data dan uang.


3.

Dalam konteks evolusi perangkat lunak, refactoring adalah proses memperbaiki struktur internal perangkat lunak tanpa mengubah fungsionalitasnya.


mengapa penting?

Meningkatkan kemudahan perawatan. Refactoring dapat membuat kode lebih mudah dibaca, dipahami, dan diubah. Hal ini dapat mempermudah pengembang untuk melakukan perbaikan dan modifikasi di masa mendatang.

Meningkatkan kinerja. Refactoring dapat meningkatkan kinerja perangkat lunak dengan memperbaiki struktur kode.

Meningkatkan keamanan. Refactoring dapat meningkatkan keamanan perangkat lunak dengan memperbaiki struktur kode.

Meningkatkan kualitas kode. Refactoring dapat membantu memastikan bahwa kode memenuhi standar kualitas yang telah ditetapkan.

Meningkatkan produktivitas pengembang. Refactoring dapat membantu pengembang untuk bekerja lebih cepat dan efisien.


4.

ya, Salah satu refactoring signifikan yang dilakukan Windows adalah pada tahun 2007, yaitu saat Windows Vista dirilis. Refactoring ini dilakukan untuk meningkatkan kemudahan perawatan dan kinerja Windows. Refactoring ini meliputi beberapa hal, antara lain:


Memindahkan kode ke komponen modular. Hal ini dapat membantu meningkatkan modularitas kode dan membuatnya lebih mudah dirawat.

Menggunakan teknik pemrograman yang lebih efisien. Hal ini dapat meningkatkan kinerja kode.

Menggunakan bahasa pemrograman yang lebih modern. Hal ini dapat membantu meningkatkan kinerja dan keamanan kode.

Refactoring ini juga dilakukan pada versi Windows berikutnya, yaitu Windows 7, Windows 8, Windows 10, dan Windows 11. Refactoring ini dilakukan untuk terus meningkatkan kemudahan perawatan, kinerja, keamanan, dan kompatibilitas Windows.


5.

Perangkat lunak open source dan perangkat lunak propietari mengalami evolusi dengan cara yang berbeda. Perangkat lunak open source biasanya mengalami evolusi yang lebih cepat dan lebih responsif terhadap kebutuhan pengguna. Hal ini karena kode sumber perangkat lunak open source tersedia untuk umum, sehingga siapa saja dapat berkontribusi pada pengembangannya.


Perangkat lunak propietari, di sisi lain, biasanya mengalami evolusi yang lebih lambat dan lebih konservatif. Hal ini karena kode sumber perangkat lunak propietari hanya tersedia untuk pengembang yang disetujui oleh pemilik perangkat lunak.

Comments

Popular posts from this blog

EPL - Tugas 1

EPL KUIS AKHIR